1 Paragraf

    Setiap malam Kau pasti keluar, Menentukan tujuan kadang tanpa menentukan tujuan. Kemanapun itu meski Kau hanya sendiri dalam bayangan malam, Kau sendiri kadang hanya diam dan kadang mengikuti tawa sampai rahangmu lelah. Dan kau pulang dengan keaadan tragis dan menangis, Sangat sedih. Entahlah walaupun kau tak merasakan apapun Kau adalah patah yang sendirinya. Kau membenci banyak hal entah itu dari keluarga atau dari pertemananmu, Kau seolah adalah kesalahan yang telah tercipta dari segi hal apapun. Kau sendiri pun tak tahu salah dan apa yang sebelumnya Kau lakukan, Kau hanya datang dan pulang membawa salahmu sendiri. Ketuk pintu dan salam say hai mu saja hanya dibalas senyum palsu. Kau tak pernah dianggap seseorang yang wah sebelum kau memberikan uang hutang kepada temanmu yang meminjam. Ah uang lagi membosankan bukan? Jadi relakan saja, Kau sudah berusaha semaksimal mungkin membantu, Sedang temanmu berusaha kabur semaksimal mungkin. Sialan, Kau juga di bilang bajingan, Meski kau tak tahu apa yang telah terjadi.

Sebenar-benarnya mata yang hangat menyambut kedatanganmu hanyalah api yang berkobar melahap pikiranmu dengan intimidasi. Palsu. Palsu! Hati-hati berita yang tak seharusnya ada menjadi ada itulah keajaiban arang yang dulunya Kau anggap jati kokoh nan terpercaya untuk berteduh. Tak masalah jika kau hanya sendiri tanpa menganggap satupun adalah sosok baik, Tapi kenyataannya memang seperti itu bukan? kasihan sekali wahai kau keturunan anak adam. Kau patah, Sangat patah yang lelah. Bahkan meski Kau lelah kau sendiri takkan pernah bisa tidur berhari-hari dan berlarut-larut waktu. Kau tak berguna sama sekali dimatamu sendiri. Menghabiskan waktu dengan omong kosong belaka.

1 paragraf ini akan membuatmu sakit hati, Mungkin. Tapi Aku hanya menyadarkan senyuman yang terlontar ketika Kau datang adalah kepalsuan yang benar-benar dingin Dan tak ada satupun yang menginginkanmu kecuali seseorang yang berani meludahimu dengan kebenaran, Seseorang yang berani mengkritikmu didepan wajahmu langsung. Semua hanya palsu ketika kau baru bertemu dan dipuji sangat manis. Membuatmu Diabetes dan mati! Hanyalah bau mulut yang membusuk. Semua takkan pernah sama. Ingatlah 1 paragraf ini.

tag:puisi, puisi sedih, puisi kemerdekaan, puisi indonesia, puisi romantis, puisi chairil anwar, puisne, puisi rindu, puisi perpisahan, puisi ayah, puisi ada apa dengan cinta, puisi alam, puisi anak, puisi adalah, puisi alam lyrics, puisi alam chord, puisi aan mansyur, puisi anggia, puisi a samad said guru, puisi a samad said tentang cinta, puisi a samad said tentang melayu, puisi a samad said hidup bersama, puisi a aziz deraman, puisi a ghafar ibrahim, puisi a samad said tentang kehidupan, puisi a.a navis, a samad said puisi merdeka, puisi buat pacar, puisi boy candra, puisi berantai, puisi bahasa inggris, puisi bahasa jawa, puisi berantai lucu, puisi baru, puisi bahasa sunda, puisi berantai 3 orang, puisi b.inggris, puisi b jawa, puisi b indonesia, puisi b sunda, puisi b.inggris dan artinya, puisi b.inggris tentang guru, puisi b.inggris tentang ibu, puisi b.inggris tentang sahabat, puisi b.arab, puisi b indo, puisi cinta singkat, puisi chord, puisi cinta untuk kekasih, puisi cinta sedih, puisi cinta lirik, puisi chairil anwar aku, puisi cinta kahlil gibran, puisi c, puisi c anwar, puisi c anwar aku, chord c puisi, puisi c70, contoh puisi c, puisi c. noer, puisi dilan, puisi doa, puisi diponegoro, puisi dalam bahasa inggris, puisi diam, puisi dian sastro, puisi dear nathan, puisi dan lagu, puisi dee lestari, puisi djoko damono, puisi d zawawi imron, puisi d zawawi imron ibu, puisi d zawawi imron celurit emas, puisi d zawawi imron alif, puisi d zawawi imron madura akulah darahmu, puisi d kemalawati, puisi d, puisi di film roman picisan, puisi di malam hari, puisi emha ainun najib, puisi elegi, puisi english, puisi esai, puisi egois, puisi embun, puisi epigram, puisi erti hidup bererti, puisi ego, puisi emosi, puisi e, puisi e ktp, ebook puisi, ebook kumpulan puisi, chord puisi e, contoh puisi e, ebook apresiasi puisi, e jurnal puisi, piusi fuel management, piusi f00332b00, piusi fuel management systems

No comments:

Powered by Blogger.